Kalimat Pembuka

Membuat kalimat pembuka sebuah cerpen memang susah.Buktinya ya aku ini.Bisa berjam-jam untuk membuat kalimat pembuka yang pas.
Bagaimana cara membuat kalimat pembuka yang baik,nih dia dari guru saya Bapak Joni Lis Efendi
Hal yang perlu diperhatikan saat membuat kalimat pembuka cerpen:
1) Mulai dengan kalimat dinamit (ledakan), mengagetkan, menyentak dan membuat rasa penasaran.
2) Langsung masukan kata judul dalam kalimat pembuka.
    Contoh: judul "Mata Pelangi"
Kalimat pembukanya: Mata pelangi gadis itu kini tak lagi bercahaya.
3) Kalimat aktif, tidak pasif. Contoh kalimat aktif: Tatap matanya "menusuk" sampai ke ulu hatiku

. (perhatikan kata kerja aktif dalam tanda petik)
Contoh kalimat pasif: Rantang itu telah "dipinjam" Mbak Phoe selama 2 bulan, tapi tak kunjung "dikembalikan". (perhatikan kata kerja pasif dalam tanda petik)
4) Idealnya kalimat pembuka 10-12 kata. Kalau terlalu panjang akan mengaburkan maknanya.
5) Gunakan kalimat narasi yang hidup atau dialog yang lugas.
Contoh kalimat narasi: Ucapannya menyayat-nyayat hatiku.
Contoh kalimat dialog: "Apa kau sadar, kau hanya anak buangan di rumah ini."
6) Hindari menggunakan kalimat deskripsi, contoh: Matahari bersinar terik di angkasa raya. Burung-burung berkicau merdu. Anak sungai terrdengar riaknya yang lembut, dst.
7) Hindari penggunaan kata keterangan waktu atau tempat.
Contoh keteranan waktu: Di pagi ini, matarahri bersinar lembut, membangunkan alam yang trelelap dari mimpi semalam.
Contoh keteranan tempat. Di rumah ini, tidak ada seorang pun yang mengerti tentang perasaanku.
8) Langsung libatkan tokoh cerita dalam kalimat pembuka.
Contoh: Tatapan gadis itu membekukan setiap langkah kakiku.
Nah itu dia tipsnya kalau masih bingung silahkan mendaftar di menulis online.

+ Add Your Comment